Eskalasi Iran – Israel Memanas, Rasil Angkat Isu di Tengah Genosida Palestina

Jakarta, Rasil News — Ketegangan antara Iran dan Israel kian meningkat dalam beberapa pekan terakhir. Saling serang melalui proksi dan ancaman terbuka antar kedua negara menjadi sorotan tajam dunia internasional. Di tengah situasi ini, genosida yang terus berlangsung di Gaza terhadap rakyat Palestina kian terlupakan oleh opini global.

Melihat situasi ini, Radio Silaturahim (Rasil) mengangkat tema tersebut dalam program “Buka Mata Buka Telinga” edisi Ahad malam, 15 Juni 2025 pukul 20.00 WIB. Diskusi kali ini mengangkat judul “Eskalasi Konflik Iran–Israel di Tengah Genosida Palestina”.

Acara ini menghadirkan dua narasumber kompeten di bidang geopolitik Timur Tengah:

dr. Sarbini Abdul Murad, pengamat geopolitik yang dikenal aktif membela isu kemanusiaan.

Mardigu Wowiek, analis yang sering memberikan sudut pandang alternatif terhadap dinamika kekuatan global.

Dipandu oleh Angga Aminudin, M.I.Kom, acara ini bertujuan membongkar berbagai lapisan konflik Iran dan Israel yang kini tidak lagi bersifat tertutup atau proksi, namun mulai terbuka dan saling tantang di berbagai forum internasional.

Sementara itu, rakyat Palestina tetap menjadi korban utama dari konflik regional yang lebih luas ini. Iran menyatakan dukungannya terhadap perlawanan Palestina, sedangkan Israel terus memperluas serangan atas nama keamanan nasional. Situasi ini menciptakan ketegangan baru di kawasan yang bisa berdampak global, termasuk pada stabilitas energi dan keamanan dunia Islam.

Diskusi ini disiarkan langsung di AM 720 KHz, YouTube Rasil TV, serta terbuka untuk interaksi melalui WhatsApp di 0811-1999-720.

Radio Silaturahim berharap acara ini dapat membuka wawasan publik terhadap realitas konflik yang kompleks namun nyata—serta menyadarkan umat bahwa konflik Iran–Israel bukan sekadar perebutan pengaruh, melainkan bagian dari konstelasi besar yang turut menentukan nasib Palestina dan arah dunia Muslim secara keseluruhan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *