Ganjar Pranowo Hadiri Kuliah Kebangsaan FISIP UI

Depok, Rasilnews – Setelah menghadirkan Anies Rasyid Baswedan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia (FISIP UI) hadirkan Ganjar Pranowo pada kegiatan Kuliah Kebangsaan FISIP UI, Senin (18/09/23) di Gedung Balai Serbaguna Purnomo Prawiro, Kampus FISIP UI, Depok.

Dekan FISIP UI, Prof. Dr. Semiarto Aji Purwanto kembali menekankan bahwa FISIP UI merupakan kampus dengan kekhususan di bidang Ilmu Sosial dan Ilmu Politik di mana harus memainkan perannya sebagai katalis diskusi yang sehat dan berkualitas, tanpa memihak kelompok manapun.

“Kehadiran tokoh-tokoh pada Kuliah Kebangsaan adalah salah satu forum di mana mahasiswa dan civitas akademika dapat mendengar, bertanya bahkan mendebat pemikiran-pemikiran masa depan Indonesia yang dilontarkan para tokoh tersebut,” ucap Prof. Aji, yang juga merupakan Guru Besar Antropologi itu.

Dalam acara Kuliah Kebangsaan yang bertemakan “Hendak ke mana Indonesia Kita? Gagasan, Pengalaman dan Rancangan Para Pemimpin Masa Depan” tersebut para tokoh yang diundang akan diberi kesempatan untuk mengeluarkan pemikiran dan visi mereka, lalu kemudian ditanggapi oleh para panelis yang terdiri dari dosen dan mahasiswa. Selain panelis, mahasiswa yang hadir juga diberi kesempatan untuk memberikan tanggapan.

Menurut Shofwan Al Banna Choiruzzad Ph.D, selaku Ketua Panitia Kelas Kebangsaan, format yang ada dalam acara itu merupakan format yang lazim dilakukan di dunia akedemis dalam kerangka pengembangan keilmuan dan pemikiran.

“Kuliah Kebangsaan adalah forum akademis, dimana kita dapat menyimak pemikiranpemikiran yang terlontar. Tidak hanya pemikiran dari tokoh yang menjadi dosen tamu tapi pemikiran-pemikiran dari panelis maupun peserta kuliah yang hadir,” ungkap Shofwan.

Prof Aji kembali menegaskan bahwa yang diundang pada Kuliah Kebangsaan FISIP UI bukanlah calon presiden melainkan tokoh-tokoh yang memiliki pemikiran terhadap masa depan Indonesia.

“Tokoh tersebut kami undang berdasarkan kapasitasnya sebagai anak bangsa yang memiliki spektrum luas terhadap publik, dimana memiliki pemikiran dan pandangan terhadap masa depan Indonesia, bukan sebagai calon presiden,” tegas Prof Aji.

Kuliah Kebangsaan ini sendiri sudah terlaksana sejak tahun lalu, dimana ketika itu sempat mengundang Gubernur Lemhanas Andi Widjajanto, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak dan tokoh masayarakat sipil Yenny Wahid.

Pada acara Kuliah Kebangsaan tahun ini, selain Ganjar Pranowo, diundang pula Anies
Baswedan dan Prabowo Subianto. Anies Baswedan merupakan tokoh pertama yang hadir pada Kuliah Kebangsaan ini pada 29 Agustus silam. Sementara jadwal untuk Prabowo Subianto masih belum dapat ditetapkan kendati Menteri Pertahanan tersebut telah menyatakan kesediannya untuk hadir.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *